25 Mei 2015

Cloud Computing

Definisi Cloud Computing
Cloud computing adalah sebuah istilah dalam ilmu komputer yang berarti komputasi awan yang berbasis internet atau biasa dalam dunia IT dengan sebutan "The Cloud". Istilah lain dalam teknologi cloud computing yaitu Sebuah jaringan komputer yang saling berhubungan dengan komputer lain yang dapat dijalankan secara bersamaan. Cloud computing sebenarnya penerapannya terpaku pada satu server atau banyak yang telah disediakan yang layanannya berupa penyimpanan data di server.

Cloud computing yang datanya disimpan dalam server bersifat permanen artinya semua pengguna dapat mengakses secara bersamaan melalui akses internet, dan menggunakan datanya juga secara bersamaan. Untuk saat ini cloud computing menjadi sebuah tren teknologi terbaru 2014 dimana setiap orang akan melakukan penyimpanan datanya melalui cloud computing karena dengan menggunakan cloud computing data maka semua datanya akan aman karena terproteksi.
  
Perbedaan Grid Computing dengan Cloud Computing
Grid Computing :
-Menggunakan PC pada umumnya untuk menjalankannya, sehingga terpaku pada satu lokasi.

-Grid computing menggunakan standard dan protokol yang bersifat terbuka (tidak terpaut pada suatu implementasi atau produk tertentu).

Cloud Computing :
--Menggunakan PC pada umumnya untuk menjalankannya, sehingga terpaku pada satu lokasi.

-Penggunaan teknologi komputer berbasis Internet sehingga pemakaian komputer makin murah dan  hemat energi

Implementasi Distributed Computation Dalam Cloud Computing
            Secara sederhana, distributed computing dapat diartikan sebagai suatu teknologi yang dapat memecahkan suatu masalah besar ke dalam proses-proses kecil ke banyak komputer untuk kemudian proses kecil itu dipecahkan secara simultan dan apabila sudah didapatkan solusi-solusi kecil maka disatukan kembali dalam satu solusi yang besar dan terintegrasi.
Dari tujuannya, distributed computing menghubungkan banyak user dan resource yang bekerjasama memecahkan permasalahan dalam sistem yang terbuka, transparan dan memiliki skalabilitas yang tinggi. Distributed computing mengacu pada penggunaan sistem terdistribusi untuk memecahkan masalah komputasi.
Dalam distributed computing, masalah dibagi menjadi banyak tugas, masing-masing yang diselesaikan oleh satu komputer. Komputer yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan bersama. Sebuah sistem terdistribusi terdiri dari beberapa komputer otonom yang berkomunikasi melalui jaringan komputer.
  
Definisi Map Reduce dan NoSQL dan Implementasi dalam Cloud Computing
Map reduce
Map Reduce adalah model pemrogramana rilisan Google yang ditujukan untuk memproses data berukuran raksasa secara terdistribusi dan parallel dalam cluster yang terdiri atas ribuan komputer. Dalam memproses data, MapReduce dibagi menjadi 2 proses utama, yaitu Map dan Reduce. Proses Map bertugas utnuk mengumpulkan informasi dari potongan-potongan data yang terditribusi dalam tiap komputer dalam cluster (kelompok komputer yang saling terhubung). Hasilnya deserahkan kepada proses Reduce untuk diproses lebih lanjut. Hasil proses Reduce merupakan hasil akhir yang dikirim ke pengguna.

NoSQL
            NoSQL adalah tipe database yang sangat jauh berbeda dengan konsep RDBMS ataupun ODBMS. Perbedaan utamanya sendiri yaitu karena tidak mengenal istilah relation dan tidak menggunakan konsep schema. Dalam NoSQL, setiap tabel berdiri sendiri tanpa tergantung dengan tabel lainnya.
Implementasi dalam cloud computing
Salah satu contoh penerapan nyata map-reduce ini dalam suatu produk adalah yang dilakukan Google. Dengan inspirasi dari functional programming map dan reduce Google bisa menghasilkan filesystem distributed yang sangat scalable, Google Big Table. Dan juga terinspirasi dari Google, pada ranah open source terlihat percepatan pengembangan framework lainnya yang juga bersifat terdistribusi dan menggunakan konsep yang sama, project open source tersebut bernama Apache Hadoop.
  
Studi kasus dalam penerapa cloud computing dari beberapa servive yang Diberikan
Teknologi cloud computing di Indonesia telah berjalan, dimana PT. Telekomunikasi Indonesia atau PT. Telkom telah bekerja sama dengan Microsoft dalam hal teknologi cloud computing. Layanan ini dapat membuat perusahaan dengan cepat dan mudah meningkatkan kapasitas penyimpanan, karena didapat secara virtual. Solusi yang dikembangkan oleh PT.Telkom dan Microsoft hadir dalam bentuk Microsoft Windows Exchange dan Office Communications Server Hosted dimana merupakan salah satu jalan untuk membantu bisnis di Indonesia mengadopsi teknologi cloud computing dengan biaya relatif murah. Pihak Microsoft dan PT. Telkom sepakat untuk mengembangkan bisnis cloud computing mulai dari Infrastructure as a Service (IAAS), Platforms as a Service (PAAS) dan Software as a Service (SAAS) yang dikirim melalui cloud yang aman.
Layanan ini mampu memberikan solusi komprehensif bagi bisnis dan insdustri serta memberikan percepatan dalam negeri ini pada era teknologi cloud computing.
Beberapa paket yang ditawarkan oleh PT. Telkom dengan teknologi Komputasi Awan diantaranya :

  1. Paket Communication dan Collaboration : Broadband + Exchange + OCS, sebuah bentuk SaaS yang memberikan fitur teknologi microsoft united communication tanpa harus di install.  Hosted OCS menawarkan : instant messaging dan presence, email dan united messaging, peer-to-peer voice dan video, desktop sharing di microsoft office, communication 207 R2, web-based IM, email, presence dan desktop sharing.
  2. Paket Virtualized Server : Broadband + virtual Dedicated Server, sebuah bentuk IaaS. Teknologi VPS (Virtual Private Servers), memungkinkan sebuah perusahaan dapat berbagi biaya server dengan pelanggan yang lain dengan tetap memegang kendali penuh terhadap aplikasi mereka. VPS berjalan pada web server dan memberikan akses dengan privasi penuh dan bandwidth yang terjamin, CPU dan ruang disk.

Pada layanan ini akan dikombinasikan keseluruhan layanan yang diberikan. Produk ini dapat menjamin kegiatan bisnis yang menjamin status data selalu terupdate sepanjang tahun. Dipadu dengan kemampuan SDM yang berpengalaman dalam pengelolaan database, juga system dan data-data yang selalu terjaga dalam kondisi optimal sehingga dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan. Hal tersebut diintegrasikan dengan kompetensi utama lainnya dari PT. Infomedia Nusantara yaitu berupa Contact Center Solutions yang dapat memberikan berbagai alternative pengadaan proses inbound/outbound call perusahaan dan juga dengan layanan Produk Konten Infomedia, yang dapat memberikan solusi lain dalam hal pengakuisisian kelengkapan data bagi kebutuhan perusahaan dan layanan outbound service berupa sms dan direct mail.

Sumber :